Loading...

ANALISIS Pidato Calon Gubernur/Wakil Gubernur Pilkada DKI pada Acara Pengambilan Nomor Urut, No.2 Paling Jelek

ANALISIS Pidato Calon Gubernur/Wakil Gubernur Pilkada DKI pada Acara Pengambilan Nomor Urut, No.2 Paling Jelek - Apa kabar Sobat PORTAL PIYUNGAN, Kali ini kita akan berbagi info ANALISIS Pidato Calon Gubernur/Wakil Gubernur Pilkada DKI pada Acara Pengambilan Nomor Urut, No.2 Paling Jelek. Penasaran ingin mengetahuinya? Oya untuk memudahkan Sobat, kami membagi info ini dalam label Artikel Berita, Artikel BERITA TERBARU, Artikel Indonesia, Artikel Kabar, Artikel KABAR INDONESIA, Artikel POLITIK, Artikel PORTAL PIYUNGAN, Biar gak kelamaan yuk langsung di simak saja Sob.

Loading...
Judul : ANALISIS Pidato Calon Gubernur/Wakil Gubernur Pilkada DKI pada Acara Pengambilan Nomor Urut, No.2 Paling Jelek
link : ANALISIS Pidato Calon Gubernur/Wakil Gubernur Pilkada DKI pada Acara Pengambilan Nomor Urut, No.2 Paling Jelek

Banyak di Baca


ANALISIS Pidato Calon Gubernur/Wakil Gubernur Pilkada DKI pada Acara Pengambilan Nomor Urut, No.2 Paling Jelek

Loading...

Analisis Pidato Calon Gubernur/Wakil Gubernur pada acara Pengambilan Nomor Urut:

Pasangan Nomor Urut 1:
Agus dan Silviana tampil berdua, terlihat sangat kompak. Yang berpidato adalah Agus. Bu Silviana diam saja. Agus terlihat mendominasi.

Pasangan Nomor Urut 2:
Yang tampil cuma Djarot. Ahok ngumpet gak berani tampil. Sepertinya dia mulai ketakutan dan kehilangan rasa percaya diri. Kasihan sekali. Mungkin jika tidak ada desakan dari para sponsornya agar dia tetap maju, mungkin beliau sudah mengibarkan bendera putih. MENYERAH. Calon pemimpin mana yang masih punya muka untuk maju, jika hampir semua rakyat justru menolaknya di mana-mana. Sepertinya cuma Ahok yang masih nekat seperti itu. Itu pun nekat karena terpaksa. Dipaksa oleh para sponsornya.

Pasangan Nomor Urut 3:
Anies dan Sandiaga tampil berdua, terlihat sangat kompak. Pak Anies tampil berpidato. Awalnya saya kira dia sendirian yang akan berpidato sampai akhir. Tapi ternyata, dia menyudahi pidatonya dan mempersilahkan Sandiaga yang meneruskan. Dari adegan ini, saya melihat bahwa Pak Anies memperlihatkan salah satu SISI POSITIF kepemimpinan. Dia tidak mendominasi, namun memperlihatkan semangat kerjasama dan saling menghargai dengan teman satu timnya. Menurut saya ini sangat hebat.


by JONRU
Penulis & Trainer




Selamat, Sobat Baru saja selesai membaca informasi:

ANALISIS Pidato Calon Gubernur/Wakil Gubernur Pilkada DKI pada Acara Pengambilan Nomor Urut, No.2 Paling Jelek

Kami cukupkan dulu ulasan ANALISIS Pidato Calon Gubernur/Wakil Gubernur Pilkada DKI pada Acara Pengambilan Nomor Urut, No.2 Paling Jelek, Semoga dapat mengobati rasa penasaran Sobat, Kalau Sobat berkenan silahkan share artikel ini ke teman-teman yang lain.

Telah selesai dibaca: ANALISIS Pidato Calon Gubernur/Wakil Gubernur Pilkada DKI pada Acara Pengambilan Nomor Urut, No.2 Paling Jelek sumber linknya: https://portalpiyungan77.blogspot.com/2016/10/analisis-pidato-calon-gubernurwakil.html
Loading...

Subscribe to receive free email updates: