SIAPA SANGKA ? Ternyata Huruf “R” pada Kata BRIMOB Itu Maknanya Ridho Allah Harapanku

SIAPA SANGKA ? Ternyata Huruf “R” pada Kata BRIMOB Itu Maknanya Ridho Allah Harapanku - Apa kabar Sobat PORTAL PIYUNGAN, Kali ini kita akan berbagi info SIAPA SANGKA ? Ternyata Huruf “R” pada Kata BRIMOB Itu Maknanya Ridho Allah Harapanku. Penasaran ingin mengetahuinya? Oya untuk memudahkan Sobat, kami membagi info ini dalam label Artikel Berita, Artikel Fenomena, Artikel Islami, Artikel Kabar, Artikel Muslim, Artikel POLITIK, Artikel Ragam, Artikel Terkini, Artikel Update, Biar gak kelamaan yuk langsung di simak saja Sob.

Judul : SIAPA SANGKA ? Ternyata Huruf “R” pada Kata BRIMOB Itu Maknanya Ridho Allah Harapanku
link : SIAPA SANGKA ? Ternyata Huruf “R” pada Kata BRIMOB Itu Maknanya Ridho Allah Harapanku

SIAPA SANGKA ? Ternyata Huruf “R” pada Kata BRIMOB Itu Maknanya Ridho Allah Harapanku

Kata BRIMOB selain dikenal dengan istilah Brigade Mobil, ternyata sebuah akronim yang masing-masing hurufnya memiliki makna yang sangat luar biasa dan sekaligus menjadi jatidiri anggota BRIMOB.

Salah satu huruf yang memiliki makna yang mendalam adalah huruf R, makna huruf R adalah Ridho Allah Harapanku. Jatidiri ini mengikat kepada seluruh anggota BRIMOB untuk menjadikan Ridho Allah sebagai parameter setiap menjalankan tugas.

    B : Bekerja keras caraku
    R : Ridho Allah harapan ku
    I : Ikhlas dalam menjalankan tugas
    M : Mengabdi tugas kewajibanku
    O : Optimis cara berpikir ku
    B : Bersyukur cara berterimakasih ku

Penelusuran Islamedia di Mako BRIMOB Kelapa Dua Depok, plang papan tulisan Jati diri BRIMOB dengan maknanya terpampang dibeberapa titik sebagai pengingat anggota BRIMOB.
Jatidiri BRIMOB di Mako Brimob Klapa Dua Depok
Plang Papan Jatidiri BRIMOB di Mako Brimob Klapa Dua Depok

BRIMOB merupakan korps tertua di dalam Kepolisian Republik Indonesia (Polri), karena mengawali pembentukan kepolisian Indonesia pada tahun 1945, korps ini dikenal sebagai Korps Baret Biru Tua.

BRIMOB juga memiliki peran penting dalam pertempuran 10 November 1945 di Surabaya, saat itu di bawah pimpinan Inspektur Polisi I Moehammad Jasin. Dengan semangat Takbir Allahu Akbar yang dikumandangkan Bung Tomo, BRIMOB dan seluruh masyarakat Indonesia berhasil melakukan perlawanan terhadap Sekutu.[islamedia/mh]

Sumber | republished by (YM) Yes Muslim !

Selamat, Sobat Baru saja selesai membaca informasi: