TERNYATA Beli Rumah DP 0 Sudah Ada Yang Praktekkan Dan Berhasil, Berbasis SYARIAH

TERNYATA Beli Rumah DP 0 Sudah Ada Yang Praktekkan Dan Berhasil, Berbasis SYARIAH - Apa kabar Sobat PORTAL PIYUNGAN, Kali ini kita akan berbagi info TERNYATA Beli Rumah DP 0 Sudah Ada Yang Praktekkan Dan Berhasil, Berbasis SYARIAH. Penasaran ingin mengetahuinya? Oya untuk memudahkan Sobat, kami membagi info ini dalam label Artikel Berita, Artikel Dunia Islam, Artikel Indonesia, Artikel Kabar, Artikel POLITIK, Artikel Ragam, Biar gak kelamaan yuk langsung di simak saja Sob.

Judul : TERNYATA Beli Rumah DP 0 Sudah Ada Yang Praktekkan Dan Berhasil, Berbasis SYARIAH
link : TERNYATA Beli Rumah DP 0 Sudah Ada Yang Praktekkan Dan Berhasil, Berbasis SYARIAH

TERNYATA Beli Rumah DP 0 Sudah Ada Yang Praktekkan Dan Berhasil, Berbasis SYARIAH

[PORTAL-ISLAM] Program Kredit Rumah DP Rp 0 yang digagas calon gubernur wakil gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan-Sandiaga Salahudin Uni oleh pendukung Ahok dinyinyirin, bahkan ada yang menuduh itu program tipuan untuk meraup suara.

Tuduhan dan nyinyiran itu sudah banyak yang bantah, bahkan oleh para ekonom dan ahli perbankan seperti Sunarsip yang menegaskan program kredit rumah DP 0 itu sangat memungkinkan dan realistis.

DAN TERNYATA... pihak swasta (bukan pemerintah) juga sudah ada yang mempraktekkan dan berhasil, juga berbasis SYARIAH tanpa terjerat praktek riba.

Berikut penuturan Aninditta Syarif yang telah mempraktekkan:

Bismillah...maaf klo kepanjangan

Berawal dari ngobrol2 di grup BDI (badan dakwah islamiyah) pekerja migas.. sy dan 5 org teman lainny sepakat utk bisnis cluster yg islami dan syar'i..tanpa pengalaman bermodal bismillah..
Akhirny terkumpul dana Rp. 1,5 M.

Mulailah kami mencari2 tanah yg dijual.. Alhamdulillah ada yg mau jual tanah seluas 750 m2 di daerah jagakarsa, letakny memang didalam tp akses jalan menuju kelokasi sudah diaspal.. kami membeli tanah tsb dgn harga 750m2 x Rp. 1,500,000: Rp. 1,125 M.

Selesai urusan dg pemilik tanah di notaris..kami mulai membuat site plan. Krn luas cluster yg akan kami bangun kurang (-) dr 2 hektar maka pengurusan ijin cukup dr kepala BPN setempat dikarenakan boleh atas nama perorangan/cv tdk harus berbadan hukum PT..

Estimasi cost perijinan dll waktu itu, sosialisasi warga : 1,5 jt. Site plan: 15 jt. Peil banjir:1,5 jt. Surat ket lokasi:10 jt. Pengukuran lahan (bpn):2jt. Dinas pemakaman 5jt.

Biaya2 notaris: ppjb 0,6% dr nilai transaksi, cek sertif 300ribu, sertif induk 15jt, akta2 1,5jt dan pecah kavling 2jt...banyak yaa...huufft..*minum dulu.

Stlh site plan selesai..tanah tsb dibagi menjadi 10 rumah cluster tipe 36/60 berhadap2an.. alhamdulillah ad bantuan dr suami salah seorg pemodal yg arsitek..jd gratis utk perencanaan tapak dan tapak skala..

Tahap berikutny adlh membangun rumah..uang yg msh ad sekitar 300 jt jd ga mgkn nekat mbangun sepuluh rumah tsb sekaligus..kembali ke niat awal utk ga memaksa diri dg mengambil pinjaman.

Dgn perhitungan material bangunan dan fee tukang sebesar Rp. 1,5 jt per m2 dgn spesifikasi utama bangunan atap baja ringan dan kusen pintu jendela aluminium.. kami bangun 4 rumah dulu dg total 4x36m2xRp.1,5 jt: Rp.216jt

Diluar dugaan..saat rumah tsb masih berbentuk pondasi sudah ad yg berminat.. Krn kesepakatan dari awal benar2 syar'i kami menolak..walaupun utk bangunan yg blm berbentuk, hukum gharrar diperbolehkan..tp kami menghindari subhat. Calon pembeli mau sabar sampai rumah selesai dibangun..

Next step..kami mencari rekanan bank syariah yg mau membiayai 100% dr nilai taksaksi rumah tanpa dp, QadarAllah ada salah satu bank syariah yg memang programny tanpa dp. Dan calon customer mengajukan permohonan ke bank syariah ybs..disetujui dgn plafon pembiayaan Rp. 225 jt dgn akad murabahah Rp. 2,2jt/bln selama 15 th. Kemudian uang penjualan rumah yg dibayarkan pihak bank digunakan utk mbangun rumah kembali..lalu ada peminat lagi, mengajukan permohonan spt yg sblmny..demikian seterusny...

Akhirny dlm waktu 19 bulan..ke 10 rumah tsb sold out..alhamdulillah..

Dan yg lebih membuat kami bersyukur, kami berhasil mewujudkan niat awal kami utk berbisnis tanpa riba dan akad gharrar. Bagaimana dgn istilah dana talangan yg skrg diributkan..? Bisa sy katakan hal tsb ga ad masalah.. Dan sudah banyak yg menerapkan sistem pembelian rumah dp Rp.0
Mgkn pak Anies bs mengkaji ulang program yg sdh bagus tsb dgn menggandeng pengusaha2 property muslim dan bank syariah utk pbiayaan dan pembangunan rumah sedikit demi sedikit berbentuk cluster tp tersebar diseluruh jakarta...ga perlu tergoda dgn pemodal2 besar yg nantiny akan banyak pamrih dan mengenakan riba utk pinjamanny.

Percaya deh pak..dgn menghindari riba, hidup akan lebih berkah...

Walau pun bapak my second fav..sy dukung bapak SEMANGAT TERUS untuk berbuat kebaikan,ya pak.. insya Allah akan banyak pengusaha2 muslim yg bersedia membantu bapak dgn ikhlas dan ga mengambil untung berlebih..

Kita lakban bareng2 mulut nyinyir mereka..tandai mereka pak! Kalo nyinyiers itu ada yg mau ikut ambil,kasih aja nomer waiting list ribuan...hihi *evil grin

(Aninditta Syarif)

Sumber: fb

Bismillah...maaf klo kepanjangan  Berawal dari ngobrol2 di grup BDI (badan dakwah islamiyah) pekerja migas.. sy dan 5...
Dikirim oleh Aninditta Syarif pada 19 Februari 2017

Selamat, Sobat Baru saja selesai membaca informasi: